Monday, December 25, 2006

Kangen

Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
Menghadapi kemerdekaan tanpa cinta
Kau tak akan mengerti segala lukaku
Karena cinta telah sembunyikan pisaunya
Membayangkan wajahmu adalah siksa
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan
Engkau telah menjadi racun bagi darahku
Apabila aku dalam kangen dan sepi
Itulah berarti
Aku tungku tanpa api...

Puisi by W.S Rendra ini bagus banget... He feel what I feel.... :)

Untitled

Saat pertemuan kita
Bagaikan langit penuh bunga bermekaran
Saat perpisahan kita
Bagaikan kelopaknya berjatuhan di atas air
Terbawa arus sungai
Sampai bermil-mil jauhnya...

Saturday, December 23, 2006

Selamat Jalan Pakde-ku....

Meski takkan lagi ku melihatmu
Meski tak lagi ku dapat menyentuhmu

Masih ku ingat jelas raut wajah itu
Tersenyum hangat setiap memandangku

Tak sempat ku bersimpuh di usap jemarimu
Juga bergelayut manja di tanganmu

Kini kau telah berpulang kepada-Nya
Usai sudah semua kisah di dunia

Semoga engkau selalu dalam kasih-Nya
Di berikan cahaya terang menuju ke surga

Puisi ini aku bikin dadakan (sebenarnya semua puisiku dadakan semua :P). Aku buat khusus untuk pakde-ku yang kemarin sore sudah berpulang ke Rahmatullah.
Semoga beliau selalu diberikan cahaya terang di alam sana, untuk menuju ke surga. Amin :)

I luv u pakde Muchinun.... ^_^

Friday, December 22, 2006

Everything Gonna Be Alright

Setelah melalui hari-hari yang begitu melelahkan beberapa minggu ini, rasanya sangat ingin menemukan kedamaian lagi. Damai itu perlahan-lahan menghampiriku, dengan di ulurkannya tangan-tangan penuh cinta yang selalu merangkulku.
Sahabat-sahabat baikku, selalu menemani saat2ku senang dan sedih. Syukur sekali lagi aku panjatkan untuk-Mu Yang Maha Kuasa. Dengan begitu aku selalu di berikan nikmat cinta yang Engkau berikan melalui sahabat-sahabatku.

Namun entah alasan apa..
Yang membuatku terbersit satu keinginan. Keinginan untuk sekali lagi dapat melihat bintang. Yaaahhh... bintang itu, bintang yang begitu terang bagiku. Bintang yang selalu menyinari hatiku hingga hatiku bisa menjadi sebening embun di pagi hari. Hingga hatiku pun bisa mengerti, mengerti akan semua hal yang telah di ajarkan kehidupan padaku.
Andai sekali saja ku lihat bintang itu lagi, aku tidak akan membuatnya terus bersinar untukku, tapi aku hanya ingin memandangnya saja. Ingin dia tau kalo aku tetap akan selalu merindukan sinarnya, dan akan selalu mengingatnya meski tak terlihat lagi.
Andai sekali ku bisa melihatnya... pasti ku kan selalu bisa menjadi bahagia, dan dapat menemukan kedamaian lagi di dalam hatiku. Meski hanya dengan melihatnya, tapi ku sangat yakin.. yakin aku bisa melalui semua langkah kehidupan dengan ceria. Sebab.. ku telah tersinari lagi oleh terangnya.

Tapi..
Entah bagaimana caranya aku bisa melihat lagi bintang terang itu. Awan selalu menyelimuti langit malam. Hingga tak sedetikpun ku bisa melihat cahayanya bintang.
Namun ku selalu bersabar... meski ku nantikan sampai akhir musim, ku akan terus menanti... hanya untuk seberkas sinar terang cahaya bintang.
Karna hanya dengan itu... ku kan kembali tertawa riang, dapat kembali berdendang, dan selalu di selimuti kedamaian... selamanya ^_^

And... everything gonna be alright... I promise to my self.

RinDu BinTanG

Wahai malam..
Aku selalu merindukan dia di setiap malamku

Wahai malam..
Mengapa dia jarang terlihat di indah langitmu

Wahai malam..
Dapatkah kiranya kau hadirkan dia di depanku

Wahai malam..
Tunjukkan aku terangnya bintang itu

Dan kemudian..
Ku kan tertidur lelap dalam kedamaian malammu
Selamanya...

Dan aku yakin..
selamanya...

Saturday, December 16, 2006

TAKDIR - Opick Feat Melly

Dihempas gelombang dilemparkan angin
Sekisah ku bersedih ku bahagia
Di indah dunia yang berakhir sunyi
Langkah kaki di dalam rencana Nya

Semua berjalan dalam kehendak Nya
Nafas hidup, cinta, dan segalanya

Dan tertakdir menjalani segala kehendak Mu Ya Robbi
Ku berserah ku berpasrah hanya pada Mu Ya Robbi
Dan tertakdir menjalani segala kehendak Mu Ya Robbi
Ku berserah ku berpasrah hanya pada Mu Ya Robbi

Bila mungkin ada luka coba tersenyumlah
Bila mungkin tawa coba bersabarlah
Karena air mata tak abadi
Akan hilang dan berganti (hilang kan berganti)

Bila mungkin hidup hampa dirasa
Mungkinkan hati merindukan Dia
Karena hanya dengan Nya hati tenang
Damai jiwa dan raga

Dan tertakdir menjalani segala kehendak Mu Ya Robbi
Ku berserah ku berpasrah hanya pada Mu Ya Robbi
Dan tertakdir menjalani segala kehendak Mu Ya Robbi
Ku berserah ku berpasrah hanya pada Mu Ya Robbi
Hanya pada Mu Ya Robbi

Friday, December 15, 2006

Atas Nama Cinta - Rossa

Aku wanita yang punya cinta di hati
Ada dirimu dan dirinya dalam hidupku
Mengapa terlambat cinta telah termiliki
Sedang diriku dengan dia tak begitu cinta

Mengapa yang lain bisa mendua dengan mudahnya
Namun kita terbelenggu dalam ikatan tanpa cinta

Atas nama cinta hati ini tak mungkin terbagi sampai nanti
Bila aku mati cinta ini hanya untuk engkau

Atas nama cinta kurelakan jalanku merana
Asal engkau akhirnya denganku
Ku bersumpah atas nama cinta...

Thursday, December 14, 2006

Ujan di Bulan Desember

Hiks... paling sedih kalo ujan degh.
Masalahnya kamar kost aku bocor... T_T
Padahal udah bilang sama ibu kost degh, terus kemarin tukang juga udah dateng ke kost. Tapi masih... tetepppppp ajah bocor. Masa' kemarin pas pulang dari gawe, tau2 udah banjir kamarku.. hiks.
Terus.. untungnya gak kena TV, cuma sedikit nyiprat2 ke kasur... T_T Banjirrrr... bandangggg... degh pokokna tempatku.
Jadi.. kalu pas pulang gawe, tuh kamar aku banjir... jadi rajin degh. Soalna kudu ngepel.. ^_^
Ampe bosen nih komplain ke ibu kost mulu, yang ada tukang dateng... besok masih ajah bocor. Menyebalkan.....
Ya sud.... akhirnya di pasangin ember deh di kamar.. mengenaskan banget siy. Semoga hari ini gak sampe banjir lagi kamarku. Heuheuheu... >.<

Wednesday, December 13, 2006

"Harga" Dirimu

Seperti air
Kau lepaskan dahagaku

Seperti api
Kau hangatkan kalbuku

Seperti angin
Kau tiupkan nafas cinta untukku

Seperti bumi
Kau jadikanku mampu menapaki jalan hidupku

Seperti bintang
Kau tak jemu menemaniku saat ku butuh cahyamu

Seperti awan
Kau menaungiku dengan cintamu

Seperti pohon
Kau selalu jadi tempat bersandarku

Kau mampu menjadi segalanya dalam hidupku
Meski aku bukan segalanya dalam hidupmu

Suatu sore di suatu hari...

Menyusuri jalan-jalan di perbukitan itu. Melaju lambat-lambat dengan sepeda motornya, udara dingin serasa menusuk sampai ke dalam tubuhku.
Sambil terus berbincang dengannya, seolah-olah membuatku serasa berada di dunia yang penuh dengan kebahagiaan. Entah apa itu, tapi yang pasti bersamanya di sore itu membuat hati dan perasaanku nyaman.
Akhirnya sampai juga di sebuah kedai kecil. Disitu tersedia makanan pisang bakar, jagung bakar, de el el. Aku dan dia duduk jejer, sambil memandang ke bawah sana. Melihat indahnya lampu2 kota yang bersinar. Waahhh... baru sekali ini aku melihat sesuatu yang begitu indah, apa karna ada sesosok indah di sampingku? Ataukah karna keindahan itu berasal dari hatiku yang sedang berbunga-bunga juga?
Tertawa-tawa... bercerita kesana kemari, apa saja yang aku bicarakan sama dia saat itu... membuat diriku merasa begitu nyaman. Apakah ini jatuh cinta? Dia begitu nyata di sampingku, seperti mimpi saja. Walaupun sore itu kabut tebal menyelimuti perbukitan itu, membuat lampu2 dibawah sana kadang tampak kadang menghilang.. dan aku tidak bisa melihat bintang. Tapi.. jauh lebih berharga dari semua itu, bintang hatiku ada di depan mataku. Sinarnya begitu hangat.. menyentuh kalbuku.. membuat irama hatiku menjadi sebuah simfoni yang begitu indah.
Hmmm... ternyata begini ya rasanya jatuh cinta... ^_^

Di suatu sore yang lain,
Saat perpisahan harus di hadapi.. bergenggaman jemari kami. Sambil menyanyikan lagu dari penyanyi yang dia bilang mirip dengannya. Alamakkkk... sumpeh lo????? :D
Sambil menatap rembulan yang di atas sana, gak peduli ada banyak orang disitu, seperti orang bodoh mungkin kalo dilihat yang lainnya. Gak peduli dengan itu semua... aku dan dia terus saja bernyanyi.
Menyenangkan sekali... mungkin kalo tidak begitu, air mataku sudah jatuh dari tadi.. gak rela kalo harus berpisah sama dia. Padahal inget2 degh.. perpisahan itu pasti terjadi.

Sore yang lain lagi,
Di guyur hujan deras banget... aku sama dia lari2an berteduh. Ikut berjejal-jejalan dengan orang2 yang berusaha untuk berteduh disitu juga.
Biarpun basah kuyup dan dingin sekujur tubuhku, tapi bersamanya semua terasa hangat. Entah angin apa, kalo sedang bersamanya ingin rasanya aku terus bernyanyi.
Lagi-lagi seperti orang tolol yang gak peduli dengan orang-orang sekitarnya, aku dan dia bernyanyi lagi. Ya ampunnn... mungkin karna aku suka menyanyi dan dia juga. Hahaha.. ^_^
Begitulah... kami nyanyiin lagunya 2 orang pasangan muda yang jadi ost film. Hihihih... aku gak tau apakah orang-orang disekitar kami mendengar lagu yang kami nyanyiin.
So warm...

Kisah-kisah di sore itu yang gak akan pernah terlupa dalam hidupku. Disuatu waktu itu, kemurnian hatiku dan sayangku... semuanya persembahan untuk bintang hati yang begitu indah.
Ku dekap erat dalam hati dan ingatanku, tidak rela aku membuangnya dari hatiku. Biarlah saja terus terbayang disetiap ku terpejam.. dan setiap ku terjaga. Hanya kasih suci yang seperti itu yang patut buat aku kenang. Kasih sayang saat itu hanya milikku.. tak akan pernah aku lepaskan, begitu mendamaikan hatiku. Bahkan disaat2 aku merasa sedihpun.. setiap ku teringat saat itu, pasti aku akan tersenyum kembali... ^_^

Tuesday, December 12, 2006

Cinta dan Luka - Club 80's

Pernah ku tawarkan isi hatiku
Tuk redakan setiap luka hatimu
Pernah ku ungkap tuk milikimu
Kau membisu apakah itu jawabmu

Pernah ku kira ini tentang cinta
Oh ternyata hanya sahabat setia
Pernah kau minta bunuh cintaku
Kau membisu takkan pernah jawabku

Semua yang kurasakan tak mungkin dapat kuhapuskan
Walau kau bersamanya menjalin kisah cinta nyata
Dan terluka...

Setiap tetes airmata
Selalu kau menangis di pelukku
Namun setiap saat kau bahagia
Selalu kau memilih bersamanya

Pernah terpikir tuk tinggalkanmu

Kepingan Hati by Terry

Kemanakah kini harus ku pergi
Mencari kepingan hatiku kasih
Dan kemanakah janji Yang telah kau ingkari
Hilang sudah tak lagi bertepi

Apa yang terjadi pada cinta suci ini
Setelah sekian lama ku yakini
Mengapa kau pergi.. berjanji takkan kembali
Kau hancurkan hati ini

Karena dirimu persembahan jiwaku
Kuserahkan hanya kepadamu
Dan karena dirimu nanti ku mencari
Berharap kau mengembalikan hatiku

Karenamu kuserahkan semua hatiku
Terangkanku dimana kucari kini...

(umm... gak yakin kata2 yang terakhir ni bener :p)

Monday, December 11, 2006

Blog Berantai

Wedewww... ini blog berantai harusnya di kerjakan sejak bulan Agustus lalu :D
Dapet dari mas law.. hihihihi. Mangaffff.. baru dikerjain sekarang :p

FAVORITES

Colours
Umm.. warna fave aku suka banget sama warna putih. Gak tau napa, pokoknya suka banget warna putih.
Buat baju pun lebih suka warna putih. Biarpun cepet kotor dipake-nya, tapi tetep ajah luv.

Food
Makanan paling suka ama singkong goreng. Sampe kapanpun tetep ajah suka. Sekarang aja tiap sore di bela-belain beli tela-tela.. hihihihi.. pilih singkong goreng rasa keju pedas. Hmm.. nyummi... =P~

Songs
Lagu yang paling disenengi yak? Ummm.. paling seneng tuh lagunya Utada Hikaru "First Love". Tetepppp... hehehe. Tapi kalo yang di nyanyiin sehari-hari sih banyakkk... asalkan lagu tuh enak buat aku nyanyiin.. ya seneng ajah.

Movie
Paling suka sama film2 yang roman komedi gitu. Umm.. kayak sebangsa My Sassy Girl, trus Fifty First Dates... tapi drama gitu juga suka, kayak Il Mare.. Serendipity... heuheuheu.

Sport
Tetepppp... olahraga paling murah, gampang, dan bisa sekalian ngeceng-ngeceng. Ekekekek... jogging, itu yang paling aku sukaaaa... :D

Day Of The Week
Tentu saja masih minggu.... Soalna kan aku liburnya hari Minggu. Hihihihi... bisa bangun siangggg.. bisa mandi juga sianggg.. bisa sesuka aja di hari ini. Heuheuheu.

Ice Cream
Ummm.. seringnya beli itu Paddle Pop.. hihihihi... Ato Ice Cream Cone di McD.. murah meriah euy.. enak lagih... heuheuheu.

CURRENT
Mood: Biasa bangettt... masih agak2 sedih dikit.
Taste: seneng ama yang gurih2 pedes gituw.. contoh: teteppp singkong goreng rasa keju pedas.
Clothes: celana jeans, sepatu ballet, baju gamis kecil warna putih.. heuheu sukaaa degh.
Desktop: teteppp... masih wallpaper hadiah ultah dari Yz.
Toe nail color: gak ada warnanya.
Time: 15:15 hiks.. gak kerja malah ngisi blog berantai :p
Annoyance: liat ID YM sum1 online.. huhhh.. bikin ganggu pikiran gw ajah.
Thought: pengen secepatnya dapet gawe di jakarta.. ayo semangattt :P

FIRST
first best friend: Alip.. tetanggaku, dari balita sampai detik ini pun masih tetep bersahabat.
first movie: hiks... lupa bangetttt... paling juga film-nya dono kasino indro yang di tv2 itu.. :D
first lie: gak pernah boong, tapi boong untuk kebaikan pernah siy. Lupa bilang apaan tepatnya :D
Music: Ini lagih... kayaknya sih lagunya Koesploes.. dulu sering banget ngedengerin nih lagu, ampe kaset bapak rusak. Dimarahin degh :P

LAST
Cigarette: gak pernah ngerokok.. hehe.
Drink: kalo yang alkohol belom pernah :D, kalo yang gak alkohol siy baru beberapa detik yang lalu :P
Car ride: Ummm... tade pagi kaleee.. naik angkot. Hwahahaha.. :D
CD played: udah lama banget gak nyetel CD lage. Jadinya lupa degh kapan terakhir, keseringan juga dengerin musik di MP4 player.. :D

Have You Ever....
Dated one of your best friend: ummm.. pernah, sama Ikoent :P pergi ke Jogja waktu itu berdua duank. Heuheuheu.. I always remember.
Broken the law: blom pernah.. mo ngelanggar rambu2 juga piye? Orang aku ajah gak isa naek motor :P
Been arrested: gak pernah... dan semoga saja gak akan pernah.
Kissed someone you don't know: wakkkk.. blom pernah. Pede banget kalo udah pernah.. :D

Karna ini blog berantai.. so aku kasih PR buat yang blom bikin niy.
* Linda
* Mas Ipank (kalo mau :p)
Ayo bikin yak blog berantai dariku ini. Heuheuheu...

Istirahat Sejenak

Banyak sudah yang terjadi akhir-akhir ini.
Tertawa, menangis, terjatuh, bangun kembali. Selalu saja begitu... karna memang hidup itu ya begitu. Tinggal bagaimana aku bisa menghadapinya dan dengan cara apa aku bisa melaluinya.
Ingin rasanya aku istirahat sejenak dalam hidupku ini, tapi itu gak mungkin terjadi.

Mana mungkin dunia mau menungguku??? Mana mungkin waktu bisa berhenti hanya untukku??
Yang ada aku harus selalu fight menghadapi segala yang telah di nikmatkan kepada diriku ini. Jatuh dan bangun dalam kehidupan itu hal yang sangat wajar.
Jadi.. sekarang ku biarkan diriku ini melangkah terus dan terus... Biar pedih peri dan luka selalu saja mengiringi langkahku, tapi.. biarkanlah saja begitu.

Teringat email dari temenku yang isinya bisa menguatkan hatiku. Begini email dia:

Suatu ketika, hiduplah sorang tua yg bijak. Pada suatu pagi, datanglah seorang pemuda yg kelihatannya sdg di rundung masalah. Langkahnya gontai dan air muka sangat kusut. Pemuda itu, memang tampak seperti orang tak bahagia. Kemudian ia menyampaikan segala keluh kesahnya pd Pak Tua. Dengan tatapan yg bijak, Pak Tua hanya mendengarkan dgn seksama, tanpa komentar sedikit pun.

Setelah pemuda itu selesai, Pak tua segera mengambil segenggam garam, dan meminta sang pemuda untuk menyiapkan segelas air. Ditaburkannya garam itu ke dlm gelas, lalu diaduknya perlahan. "Coba, minum ini, dan katakan bagaimana rasanya,ujar Pak Tua itu. "pahit. Pahit sekali", jawab sang pemuda, sambil memuntahkan semua air yg diminumnya.

Pak Tua itu, sedikit tersenyum. Pak tua kemudian mengajak tamunya untuk berjalan ke tepi telaga didalam hutan dekat tempat tinggalnya. Sesampainya di telaga, Pak Tua itu lalu kembali menaburkan segenggam garam, ke dalam telaga itu. Dengan sepotong kayu, dibuatnya gelombang mengaduk-aduk seakan garam itu dibuatnya merata ke seluruh telaga.

"Coba ambil air dari telaga ini, dan minumlah". Setelah pemuda itu meminumnya, Pak Tua bertanya lagi,"bagaimana rasanya?". Pemuda menjawab, Segar". "Apakah kamu merasakan garam di dalam air itu?", tanya PakTua lagi. "Tidak", jawab si pemuda.

Dengan bijak, PakTua itu menepuk-nepuk punggung si Pemuda. Ia lalu mengajaknya duduk berhadapan, bersimpuh disamping telaga itu. "Anakmuda, dengarkanlah. Pahitnya kehidupan, adalah layaknya segenggam garam, tak lebih dan tak kurang. Jumlah dan rasa pahit itu adalah sama, dan memangakan tetap sama. "Tapi, kepahitan yg kita rasakan, akan sangat tergantung dari wadah yg kita miliki. Kepahitan itu, akan didasarkan dari perasaan tempat kita meletakkan segalanya. Itu semua tergantung pada hati kita. Jadi, saat kamu merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu hal yg bisa kamu lakukan. Lapangkanlah dadamu menerima semuanya.

Pak Tua itu lalu kembali memberikan nasehat. "Luasnya hatimu, akan menawarkan segala kepahitan yg mendatangimu. Janganlah pernah Engkau menolaknya, karna kepahitan itu selalu datang untuk mendewasakanmu, menyiapkan dirimu tuk menyambut kepahitan berikutnya...."

Begitulah... kita emang harus selalu bersabar dan ikhlas dalam segala hal :)

Puisi by Jikustik

Aku yang pernah engkau kuatkan
Aku yang pernah kau bangkitkan
Aku yang pernah kau beri rasa

Saat ku terjaga hingga ku terlelap nanti
Selama itu aku akan selalu mengingatmu

Kapan lagi ku tulis untukmu
Tulisan-tulisan indahku yang dulu
Pernah warnai dunia
Puisi terindahku hanya untukmu

Mungkinkah kau kan kembali lagi
Menemaniku menulis lagi
Kita arungi bersama
Puisi terindahku hanya untukmu

Lagi suka banget sama lagu ini... :)

Menatap Jalan Hidupku

Tersentak
Suaramu begitu nyata

Merasuk
Meski ku tak ingin mendengarnya

Mengerang
Asaku bagai di terjang

Berlari
Meski tak bisa bersembunyi

Terjatuh
Dan tak akan pernah tersentuh

Terdiam
Merenung dalam kelamnya kehidupan

Merangkak
Coba menggapai asa

Berdiri
Coba tuk terus mendaki

Ikhlas
Melepas hati yang tersakiti

Bertahan
Mencari jalan sendiri

Tersenyum
Tuk semua pedih peri dan cinta di hati

Hitam

Merangkak...
Mengais sisa kehidupan
Tersungkur..
Lapar.. dahaga..
Sekuat tenaga..
Terus merangkak..
Terjalnya kehidupan..
Meski peluh menutup..
Membuyarkan pandanganku..

Cahaya...
Itu yang kulihat..
Berkedip tak lelah..
Memberikan semangat hidupku
Meski tersayat..
Terluka...
Tertusuk ribuan duri..
Aku tetap merangkak..
Mencoba menggapai
Cahaya di atas sana..

Entah..
Sampai kapan aku bertahan..
Satu yang pasti..
Aku akan mencapai..
Cahaya terang itu..
Meski cuma sedetik..
Mampu membuatku
Tersenyum..
Tanpa merasakan sakit
Hanya senyum...
Dan senyum dihatiku..
Di sekelilingku..
Di seluruh dunia....

Here I am....

Fiuhhhh.... udah berapa lama aku gak lagi menulis disini.
Jalan hidupku juga udah serasa menjadi sebuah kisah yang ada di sinetron2.. ato di drama2 seri yang selalu menuliskan kesedihan.
Tapi.. bukan kesedihan yang akan aku ingat2 dalam hidupku. Kenangan2 manis yang pernah aku alami... tertawaku selama ini.. itu yang akan selalu aku ingat2. Kesedihan itu pelajaran dalam hidupku... pelajaran yang sangat2 berharga, yang menjadikan aku menjadi lebih tegar lagi.
Mungkin Allah memberikan segala cobaan dan nikmat ini kepadaku juga biar aku bisa lebih mengerti akan hidupku ini. Apa yang harus aku lakukan dan yang tidak boleh aku lakukan, apa yang bisa membuatku sakit dan membuat orang sakit, apa yang bisa buatku bahagia dan buat orang lain tertawa.

Kehilangan...
Kehilangan seseorang itu merupakan cobaan yang emang akan selalu ada dalam hidupku. Aku di beri cobaan kehilangan seseorang agar suatu saat, di saat aku kehilangan lagi seseorang yang berarti dalam hidupku.. aku lebih mampu bertahan dan tegar.
Karna suatu saat pasti.. orang-orang yang aku sayangi, semua akan meninggalkanku di dunia ini. Entah itu mereka meninggalkanku.. ataupun sebaliknya, aku yang meninggalkan mereka. Sudah digariskan bahwa ada pertemuan ada perpisahan.
Pun toh.. cinta yang aku rasakan sekarang ini akan terus dan terus aku simpan. Meskipun pernah ku diberikan luka atas cinta itu, tapi bagaimanapun juga yang namanya cinta itu akan terus aku jaga.
Konyol.... sangat konyol memang, begitu mempertahankan cinta dihati meski sudah gak di inginkan lagi. Hmmm... karna dengan cinta itu aku dapat tersenyum. Makanya aku gak akan pernah membuang cinta, sedikitpun gak akan pernah aku buang.

Hidup itu perjuangan..
Dan kini pun aku berjuang. Memperjuangkan sisa-sisa hidupku untuk sesuatu yang disebut kebahagiaan. Kebahagiaan bila bisa membuat orang lain tertawa.. kebahagiaan bila dengan jerih payahku sendiri aku mampu berdiri sendiri.. dan kebahagiaan2 lain yang mampu membuat aku tersenyum.. dan mampu membuat orang lain bangga.

Dan semoga.. Tuhan akan selalu memberikan dekapan hangat-Nya padaku, membimbing langkahku menapaki jalan dunia yang terjal dan berliku.