Embun pagi selalu merindukan matahari
tuk menjelma menjadi udara
Terbang bebas berayun-ayun bersama sang angin
Tak ubahnya pun aku padanya
bukan tuk menjadi udara
tapi terbang melayang bersamanya
Maka kau..
bersinarlah bak mentari untukku
Jangan biarkan gelap menghalangi
senantiasa terangi jalanku
hingga keraguan tak datang manakala kabut menyelubungi
2 comments:
selalu yang pertamax....
buat sapa nih mOn?
ko jadi puitis gini sih?
masih sehat kan?
hahahahahaha...
mas aprie.. maksud'na masih sehat apa masih waras???
wakakakaka...
huhuhu... itu cuma coretan ajah, bukan tentang aku (ngeles mode On).
Post a Comment